Saturday, March 26, 2016

Pentas Reyog Bulan Purnama dan Atraksi Tari di Alun2 Ponorogo Menarik WIsatawan Dari Jerman

Reyog Singo Ngesti Utomo

pariwisataponorogo.com kamis 24 Maret 2016 hujan dan dinginya malam tidak menjadi penghalang dalam pertunjukan Pentas Reyog Bulan Purnama dan Atraksi Tari di Alun2 Ponorogo ini. Terbukti ratusan penonton dengan setia menunggu penampilan tarian dan reyog.


Dibuka oleh MC Franky A M salah satu Kakang /duta wisata ponrogo ini mampu menghipnotis penonton untuk bertahan walau suasana dingin dan gerimis, tampak juga di tribun tamu dan penonton begitu penuh dengan undangan dan warga ponorogo sejak sore memadati nya.
Terlihat wisatawan dari jerman mr. Oliver juga hadir dengan para penonton.


Dibuka oleh tarian Jaran Kore oleh sanggar tari Barunawati, mengisahkan Jaran dalam bahasa insonesia adalah kuda, merupakan salah satu binatang yang disukai oleh anak anak karena selalu memberikan kesan kekar, cepat,cekatan, sensitive dan tak mudah di dekati namun juga jinak bila bisa mengambil hati, lebih lebih jaran berkulit kore (doreng) disamping lincah warna kulitnya indah dan menarik.

Dilanjutkan  Tari Kluwung Emas  oleh sanggar tari Barunawati, mengambarkan indahnya pesona pelangi yang berwarna warni di langit yang biru.

Penampilan ke 3 Tari Sekar Arum oleh sanggar tari Barunawati, adalah tarian yang di ilhami dari remaja putri yang beranjak dewasa seperti bunga arum dalu yang memancarkan wewangian khas bunga jawa timur.

Penampilan ke 4 tari Semut, tari Upat Upat dan tari Kebyok Anting anting oleh SDN 2 Kauman Kecamatan Ponorogo 

Penampilan ke 7 Tari Pecut oleh sanggar tari Probo Wengker
Mengungkapkan sekelompok anak yang sedang bermain dengan mengunakan pecut deilakukan dengan gerak lincah dan dinamis.

Penampilan ke 8 Tari Terang Bulan Oleh Sanggar Tari Probo Wengker
Mengambarkan sekelompok anak putri yang menginjak remaja sedang bergembira penuh canda tawa bersolek dan menari dengan gemulai dibawah terangnya rembulan.


Penampilan ke 9 Tari Seblang Lukita Oleh SMAN 1 Ponorogo
Berasal dari suku osing kabupaten banyuwangi tari ini menggambarkan ucapan rasa sukur atas karunia yang diberikan oleh tuhan. Masyarakat menyikapi tari ini sebagai wadah untuk menciptakan keharmonisan dan keseimbangan kehidupan sosial sebagaimana yang terlihat selama ini sehingga terjalin lestarinya ekositem manusia dan lingkungan alam.

Penampilan ke 10 Tari Glipat Oleh SMAN 1 Ponorogo
Berasal dari Ka. Probolinggo menggambarkan betapa gagah dan terampilnya para pemuda yang sedang berlatih olah ke prajuritan. Tari ini di lakukan secara berkelompok antara lelaki atau perempuan. gerakan dalam tarian ini selain kaya makna juga terdapat unsur silat di dalamnya.

Penampilan ke 11 Tari Wandoyo Asmoro Oleh STKIP PGRI Ponorogo
Kisah cinta seorang lelaki miskin pada seorang bidadari berparas cantik jelita. Akan tetapi ternyata cintanya tidak kesampaian karena sang bidadari lebih memilih lelaki kaya raya, hingga suatu ketika sang bidadari pun mati tanpa bisa memiliki kedua lelaki yang mencintainya. Namun cinta lelaki miskin ini tetap tulus mencintainya walau telah ditinggal pergi selamanya.

Penampilan Utama Reyog oleh group Singo Ngesti Utomo Desa Sooko Kecamatan Sooko sebagai puncak sekaligus menutup acara ini, sampai jumpa di pertunjukan mendatang

#salampariwisata
Liputan & Foto Shandy


Artikel Terkait

Pentas Reyog Bulan Purnama dan Atraksi Tari di Alun2 Ponorogo Menarik WIsatawan Dari Jerman
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email